Hari ini adalah momentum yang sangat penting bagi kita untuk mengingat Tahun Hijrahnya Rasulullah, bagi kita Hijrah di era sekarang masih relefan untuk kita kedepankan sebagai langkah untuk lebih baik di hari ini dan masa-masa yang akan datang. Adalah suatu keniscayaan jika kita masih berkutat dengan kejumudan pemikiran atau kebuntuan menghadapi problematika, permasalahan, kekisruhan, keruntuhan kualitas Moralitas di seluruh pelosok bumi (Runtuhnya Jembatan Di Katim kita juga berlaksungkawa atas korban yang meninggal) yang mereka belum bisa menerjemahkan kemakmuran dan kesejahteraan dan kedamaian persada bumi, sebagaimana sesungguhnya Rasulullah telah memberikan tuntunan bagi umat manusian.
Betapa mengganasnya dan membabibutanya Kapitalime melahap seluruh negeri-negeri yang kaya akan sumberdaya bumi, Amerika Sangat getol dan sangat mencoreng pradaban dunia. dan itu mengindikasikan sebuah tatanan dan ketimpangan bagi masa depan peradaban manusia dimuka bumi. sesungguhnya fakta sejarah telah megaris bawahi sebagai terkutuknya perbuatan yang meluasnya dampak kekisuhan diakibatkan gaya dan prilaku babarian,
Betapa mengganasnya dan membabibutanya Kapitalime melahap seluruh negeri-negeri yang kaya akan sumberdaya bumi, Amerika Sangat getol dan sangat mencoreng pradaban dunia. dan itu mengindikasikan sebuah tatanan dan ketimpangan bagi masa depan peradaban manusia dimuka bumi. sesungguhnya fakta sejarah telah megaris bawahi sebagai terkutuknya perbuatan yang meluasnya dampak kekisuhan diakibatkan gaya dan prilaku babarian,
Ideologi telah merasuk sukma hingga menjadi agama baru, kecintaan akan materialsme menjadi sebuah padangan yang sangat lajim bagi rejim-rejim korup, Suatu yang menjadi terpenjaranya dari kungkungan kedigdayaan Barat. Konsistensi langkah dan Keyakinan yang haq masih terselubungi kabut ketakutan akan matinya nyali keimana demi mempertahankan Kekuasaan yang sementara.
Mengapa kita menunggu dan menanti kita digilas waktu dan jaman,yang sebentar lagi kita juga tidak berada di bumi ini, mengapa kita senantiasa mengharap dan terus mengharap harapan yang sesungguhnya kitalah yang melakukan aksi sekecil apapun itu.
Pencaharian kita semestinya menghambakan padanya bukan menghambakan akan kekuasaan, kekayaan dan lain sebagainya. Mari kita berkolaborasikan dengan perbanyak berzikir mengingatNya karena Sesunguhnya Dengan mengingat Allah hati menjadi tenang.
Tahun Baru Hijriyah ini mari kita songsong dengan perubahan dari seluruh aspek prilaku kita menjadi insan kamil dan insan yang menyebarkan virus-virus kebaikkan dengan menyebarkan syariat islam bagi landasan kehidupan insan di seluruh penjuru dunia. Disana ada harapan kita untuk senantiasa mempersaudarakan kita didunia dan diakhirat kelak.
Selamat Tahun Baru Islam Semoga dengan suasana tahun yang baru kita ini menyadari akan semakin beratnya tanggung jawab kita mempertanggung jawabkan setiap langkah perbuatan kita sekecil apapun itu, namun yang pasti kita senantiasa memohon kepada Allah diberi Taufiq dan HidayahNya kepada kita dalam menjalani kehidupan ini. amin
Mengapa kita menunggu dan menanti kita digilas waktu dan jaman,yang sebentar lagi kita juga tidak berada di bumi ini, mengapa kita senantiasa mengharap dan terus mengharap harapan yang sesungguhnya kitalah yang melakukan aksi sekecil apapun itu.
Pencaharian kita semestinya menghambakan padanya bukan menghambakan akan kekuasaan, kekayaan dan lain sebagainya. Mari kita berkolaborasikan dengan perbanyak berzikir mengingatNya karena Sesunguhnya Dengan mengingat Allah hati menjadi tenang.
Tahun Baru Hijriyah ini mari kita songsong dengan perubahan dari seluruh aspek prilaku kita menjadi insan kamil dan insan yang menyebarkan virus-virus kebaikkan dengan menyebarkan syariat islam bagi landasan kehidupan insan di seluruh penjuru dunia. Disana ada harapan kita untuk senantiasa mempersaudarakan kita didunia dan diakhirat kelak.
Selamat Tahun Baru Islam Semoga dengan suasana tahun yang baru kita ini menyadari akan semakin beratnya tanggung jawab kita mempertanggung jawabkan setiap langkah perbuatan kita sekecil apapun itu, namun yang pasti kita senantiasa memohon kepada Allah diberi Taufiq dan HidayahNya kepada kita dalam menjalani kehidupan ini. amin
Tahun depan pemerintah bangun 15.000 kebun bibit rakyat dengan pasokan 750 juta batang bibit. Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan mengatakan pembangunan 15.000 kebun bibit rakyat (KBR) merupakan kelanjutan dari pembangunan 10.000 unit KBR dan pasokan 500 juta batang bibit pada tahun ini. Sedangkan, pada 2010 telah dibangun 8.016 unit.KBR dengan4 00,8 juta batang bibit.
"Program KBR sebagai program pembinaan penyediaan bibit secara swadaya yang berkualitas dan mampu meningkatkan perekonomian rakyat," setiap KBR bakal mendapat anggaran Rp50 juta untuk pembibitan dan penanaman. Bila pemerintah bangun 15.000 KBR, anggaran yang harus diturunkan pemerintah tahun depan sebanyak Rp750 miliar.
Mayarakat miskin ini diperkirakan mencapai 30% hingga 35% dari jumlah masyarakat miskin yang tinggal di dalam dan sekitar hutan. Zulkifli menjelaskan pemberdayaan masyarakat di dalam dan sekitar hutan juga diwujudkan lewat Model Desa Konservasi (MDK)
Hingga saat ini telah terbentuk kelembagaan di 132 MDK, 77 desa binaan Balai Taman Nasional, dan 55 desa di Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).(api)
Pembangunan Kebun BIbit Rakyat (KBR) dilakukan di tiap unit di tiap desa kelompok penerima. Tiap Persyaratan teknis seperti kondisi lahan menjadi prioritas utama. Lahan kritis dan rawan bencana lebih diutamakan sebagai lahan prioritas pembangunan KBR.
"Program KBR sebagai program pembinaan penyediaan bibit secara swadaya yang berkualitas dan mampu meningkatkan perekonomian rakyat," setiap KBR bakal mendapat anggaran Rp50 juta untuk pembibitan dan penanaman. Bila pemerintah bangun 15.000 KBR, anggaran yang harus diturunkan pemerintah tahun depan sebanyak Rp750 miliar.
Mayarakat miskin ini diperkirakan mencapai 30% hingga 35% dari jumlah masyarakat miskin yang tinggal di dalam dan sekitar hutan. Zulkifli menjelaskan pemberdayaan masyarakat di dalam dan sekitar hutan juga diwujudkan lewat Model Desa Konservasi (MDK)
Hingga saat ini telah terbentuk kelembagaan di 132 MDK, 77 desa binaan Balai Taman Nasional, dan 55 desa di Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).(api)
Pembangunan Kebun BIbit Rakyat (KBR) dilakukan di tiap unit di tiap desa kelompok penerima. Tiap Persyaratan teknis seperti kondisi lahan menjadi prioritas utama. Lahan kritis dan rawan bencana lebih diutamakan sebagai lahan prioritas pembangunan KBR.
Bibit yang sudah layak untuk ditanam akan disalurkan dan ditanam pada lahan lahan yang kondisinya cukup kritis, ditanam dengan menggunakan system pengkayaan atau system reboisasi. Pada kondisi ini rerata masyarakat menanam bibit tersebut dengan system pengkayaan. Bibit yang ditanam pada lahan masyarakat sebaiknnya dirawat sampai tanaman tersebut cukup kuat terhadap toleransi lingkungan baru, mengingat bahwa keberadaan tanaman benar benar sangat bermanfaat terhadap lingkungan kita.
Dalam satu hektar saja menghasilkan 0,6 ton Oksigen (O2) , mampu menyerap CO2 sebesar 2,5 ton, merendam kebisingan, dan menahan angin sampai dengan 75-85%. Rerata kebutuhan O2 tiap orang sebesar 0,4 kg, Jadi dalam 1 ha pohon pohon tersebut akan dapat menghidupi sekitar 1500 orang. Benar benar sangat berarti bukan? Pohon pohon tersebut apabila kita analogikan seperti paket nyawa kita yang tersimpan di alam.
Program Kebun Bibit Rakyat (KBR) merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menjaga kemanfaatan dari pohon/ tumbuhan disekitar kita. Apabila disalah satu desa atau wilayah anda terdapat pembangunan KBR maka sebaiknya kita mendukung kegiatan tersebut, demi kebaikan kita semua dan masyarakat dunia.
Kelompok Tani Dos Arih keberadaanya di Kab, Dairi Kel. Sidiangkat dari sejak bulan februari pengajuan proposalnya di dinas kehutanan masih belum dalam proses. Padahal pengajuan Proposal tersebut sembilan bulan yang lalu baru pada selasa kemarin di lakukan survey lapangan. Inforrmasi dari dari pihak penyurvey menyebutkan ada 46 kelompok tani yang mengajukan. Namun melihat akhir tahun ini sepertinya pelaksanaannya molor dari pengajuan peruntukan tahun 2011. Apakah yang disurvey proposalnya diterima saya tanya, mereka menjawab kemungkinan besar akan di Acc. imbuh Pak Panjaitan.
Sebuah kenyataan yang memprihatinkan bagi rakyat biasa adalah pihak pemerintah betapa lambatnya mengaplikasikan dan mengglontorkan dengan berbagai persyaratan birokrasi yang jamak di negeri persada.